Post

Bandar Lampung - Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto, mewakili Gubernur Lampung melaunching kegiatan Bazar Rebo UKM/IKM yang diselenggarakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung, bertempat di Halaman Kantor Disperindag Provinsi Lampung, Rabu,2 Juni 2021.

Dengan menerapka  protokol kesehatan acara berlangsung dengan lancar dan turut dihadiri oleh Kadis Perindustrian & Perdagangan, Kadis Koperasi & UKM, Kadis Pariwisata & Ekraf, Kadis Perkebunan, Kadis Peternakan, Kadis Kominfo & Statistik, Karo Perekonomian,  Wakil Ketua Dekranasda, Serta Perwakilan dari Satgas Pangan Polda Lampung, Kanwil Kemenkumham, Kanwil Kemenag, Kanwil BI, Kanwil BPN.

Kegiatan Bazar Rebo ini dimaksudkan untuk memperkenalkan produk-produk IKM kepada seluruh masyarakat lokal baik yang bertindak sebagai konsumen maupun para pelaku ekspor atau pelaku perdagangan dalam negeri, meningkatkan akses pasar, serta sebagai upaya membentuk kelembagaan UKM/IKM dengan jenis usaha yang sama agar dapat saling memperkuat dan berbagi informasi guna peningkatan daya saing bersama.

Dengan digelarnya kegiatan Bazar Rebo ini diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat dan meningkatkan kinerja UKM/IKM baik dari segi kuantitas maupun kualitas produknya.

Dalam sambutan yang dibacakan oleh Sekda Provinsi Lampung, Gubernur Arinal menyampaikan bahwa kegiatan Bazar Rebo ini sebagai upaya mempercepat kebangkitan ekonomi, khususnya ekonomi kerakyatan.

Menyinggung angka pertumbuhan ekonomi, dengan membandingkan angka pertumbuhan ekonomi kuartal I tahun lalu dengan tahun ini, Gubernur mengatakan bahwa dampak dari Covid-19 pada kuartal I tahun lalu masih belum terasa. Kondisi tersebut berbeda dengan kuartal I tahun ini dimana pandemi Covid-19 telah berlangsung selama 1 tahun. Hal itulah yang menyebabkan terjadinya kontraksi pada angka pertumbuhan ekonomi kuartal I tahun 2021.

Gubernur juga mengucapkan kepada seluruh peserta dan pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan Bazar Rebo ini. Gubernur mengharapkan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung melakukan pembinaan agar kualitas produknya dapat membaik dan dengan harga yang bersaing yang pada akhirnya produk-produk yang dihasilkan UKM/IKM Provinsi Lampung dapat menembus pasar yang lebih luas.

Kegiatan Bazar Rebo kali ini diikuti oleh 60 peserta UKM/IKM, terdiri dari 52 UKM/IKM binaan Disperindag Provinsi Lampung dan 8 UKM/IKM dari Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung. 46 UKM/IKM diantaranya menjalankan jenis usaha kuliner dan 13 UKM/IKM menjalankan jenis usaha kerajinan.

Menurut rencana, Bazar Rebo UKM/IKM se-Provinsi Lampung ini akan diselenggarakan secara rutin setiap hari Rabu di Halaman Kantor Disperindag Provinsi Lampung.


Di akhir acara, Sekda Provinsi Lampung melakukan peninjauan stand bazar bersama Kepala OPD di lingkungan Pemprov Lampung dan seluruh perwakilan lembaga yang turut hadir. (Dinas Kominfotik Provinsi Lampung)

Sementara Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung Elvira Umihanni menjelaskan peserta Kegiatan Bazar Rebo UKM/IKM berjumlah 57 peserta yang terdiri dari 52 UKM/IKM binaan Dinas Perindsutrian dan Perdagangan Provinsi Lampung dan 7 UKM/IKM yang berasal dari binaan Kab/Kota Provinsi Lampung, dengan komoditi 46 UKM/IKM Jajanan Pasar/Kuliner dan 11 UKM/IKM produk kerajinan tangan.

  "Dengan digelarnya Bazar Rebo ini, kita berharap kiranya kegiatan semacam ini akan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat dan meningkatnya kinerja UKM/IKM baik dari segi kuantitas maupun kualitas. Semoga Allah SWT-Tuhan YME senantiasa memberikan petunjuk,  bimbingan  dan  perlindungan  kepada  kita semua dalam melaksanakan tugas sehari-hari untuk membangun Provinsi Lampung yang kita cintai ini,"pungkasnya.