Tabik Puunn...

Bandar Lampung - Satgas Pangan Polda Lampung bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung inspeksi mendadak (Sidak) ke beberapa pasar tradisional di Kota Bandar Lampung dan Kabupaten Lampung Selatan, Senin (3/3/2025).

Sidak ini turut menggandeng dinas terkait ini seperti Dinas Pertenakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Kelautan dan Perikanan, serta Balai Veteriner Lampung yang dibagi menjadi dua tim, yaitu Pasar Natar di Kabupaten Sampung Selatan dan tiga pasar lainnya di Bandar Lampung meliputi Pasar Rajabasa, Kangkung, dan Panjang.

Kanit 1 Indagsi Ditreskrimsus Polda Lampung, Kompol Faria Arista mengatakan, sidak dilakukan untuk memastikan ketersediaan stok dan harga bahan-bahan pokok selama momentum awal Ramadan di tahun ini.

"Alhamdulillah, dari hasil pengecekan di pasar-pasar, terkait ketersediaan bahan pokok penting, alhamdulillah, masih aman dan terkendali," ujarnya.

Selain ketersediaan stok, Faria melanjutkan, hasil pemantauan tim turut menyimpulkan sejumlah bahan pokok penting seperti pada komoditas cabai dan bawang mengalami kenaikan harga. Namun tidak signifikan dan masih tergolong cukup terjangkau. Sementara beberapa harga bahan pokok lainnya seperti telur ayam ras, daging, hingga beras terpantau masih cukup stabil, termasuk terjamin ketersediaannya di pasar.

"Kita lihat tidak terlalu tinggi kenaikannya, tapi untuk ketersediannya kita pastikan semuanya masih tersedia dan tidak langka," katanya.

Selain stok dan harga, Faria menambahkan, sidak juga menggandeng Dinas Peternakan hingga Balai Keamanan Pangan, untuk memastikan mutu pangan dijual di pasar terutama pada daging ayam dan daging sapi.

"Hasil pengecekan, alhamdulillah semuanya aman, tidak ditemukan bahan kimia berbahaya yang berada di dalam daging maupun ayam tersebut," imbuhnya.