Tabik Puunn..

Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung bersama PT. Pos Indonesia (Persero) dan UMKM CV. Indonesian Commodity secara resmi melaksanakan pelepasan ekspor perdana komoditas getah damar asal Lampung ke Senegal, Afrika Barat. Selasa (27/05/2025)

Pengiriman ini dilakukan oleh PT. Pos Indonesia Kantor Cabang Utama (KCU) Bandar Lampung, dengan skala besar menggunakan kontainer penuh seberat 15 ton, yang diberangkatkan dari Lampung menuju Senegal, Afrika Barat.

Pelepasan ekspor ini dilakukan secara simbolis oleh Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Disperindag Provinsi Lampung, Bapak Endi Fauzi, Executive General Manager PT. Pos Indonesia KCU Bandar Lampung, Bapak Richwan Boy, Direktur CV. Indonesian Commodity, Bapak Mahessa Raditya.

Executive General Manager PT. Pos Indonesia KCU Bandar Lampung, Richwan Boy menjelaskan bahwa ekspor ini merupakan pengiriman perdana dari PT. Pos dalam skala besar untuk komoditas getah damar yang berasal dari UMKM Provinsi Lampung.

“Jadi ini kiriman ekspor dari UMKM Provinsi Lampung dengan komoditi getah damar, dari Lampung ke Senegal. Ini perdana, biasanya kami hanya retail kecil-kecil ke Thailand, hari ini full kontainer,” ujar Richwan.

Richwan menambahkan bahwa ekspor ini terlaksana atas sinergi dengan berbagai pihak seperti Bea Cukai, Pemerintah Provinsi Lampung, dan Karantina. 

"Ini momentum bagi PT Pos untuk terus menjadi mitra ekspor bagi pelanggan. Jangan takut ekspor, bisa melalui PT Pos. Hari ini ke Senegal, dan pembeliannya dalam jumlah besar," kata dia.

Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Disperindag Provinsi Lampung, Endi Fauzi menyampaikan bahwa CV Komoditi Indonesia merupakan UMKM binaan Pemerintah Provinsi Lampung. Mereka telah mengikuti pelatihan ekspor sejak 2023 dan kini berhasil menembus pasar Afrika.

"Ini UMKM binaan kami yang ikut pelatihan ekspor tahun lalu. Sebelumnya pengiriman menggunakan jasa lain, dan tahun ini beralih ke BUMN PT. Pos. Ini juga bentuk tindak lanjut dan implementasi kerja sama pusat dan daerah," ujarnya.

Ia menambahkan bahwa Pemprov Lampung juga telah melakukan perjanjian kerja sama dengan PT. Pos Indonesia yang memberikan diskon sebesar 15 persen untuk pengiriman domestik.

Ekspor perdana ini menjadi penting bagi Lampung dalam membuka pasar-pasar baru di luar negeri melalui sinergi antara pelaku UMKM, pemerintah, dan BUMN logistik nasional.

Sementara itu, Direktur CV Komoditi Indonesia Mahessa Raditya mengungkapkan bahwa getah damar yang diekspor tersebut berasal dari sejumlah wilayah penghasil damar di Lampung, seperti Pesisir Barat, Kalianda, dan Tanggamus.

“Semua sumbernya dari kabupaten di Lampung, dan akan dikirim dari Pelabuhan Panjang ke Pelabuhan Dakar di Afrika Barat,” ujar Mahessa.